Cisco, SENADA dan USAID berkolaborasi dalam program Cisco Networking Academy. Program ini ditujukan untuk mendorong penggunaan TIK bagi usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia.
Program ini melibatkan 100 mahasiswa dari empat perguruan tinggi yang akan berpartisipasi menyelesaikan program magang selama enam bulan di 100 UKM.
Pemilihan UKM sendiri didasarkan karena UKM dianggap sebagai mesin utama penggerak pertumbuhan ekonomi Indonesia. Sektor yang bakal dituju bergerak di bidang usaha alas kaki, perabotan rumah tangga, suku cadang kendaraan bermotor dan industri garmen.
Dalam 'kemah TI' tersebut, staf dari Cisco dan SENADA akan memberikan bimbingan pelatihan. Di akhir magang, setiap mahasiswa diharapkan akan menghasilkan sebuah skema perencanaan (road map) bagi perusahaan tempat ia menimba ilmu, tentang cara mendorong pertumbuhan dengan menggunakan ITIK. Tiga road map yang terbaik akan memperoleh penghargaan.
USAID menanamkan investasi untuk keempat perguruan tinggi yang berpastisipasi masing-masing senilai US$ 25 ribu dolar. Hal itu untuk menjamin program magang industri ini akan dapat dilembagakan di tingkat daerah dan diberikan kepada mahasiswa setiap tahunnya.
"ICT dapat membantu UKM untuk bersaing secara global, bahkan dengan perusahaan besar dan berpengalaman sekalipun, hanya saja kebanyakan pemilik UKM masih belum menyadari potensi keuntungan yang ditawarkan oleh ICT," kata Direktur Proyek SENADA Steve Smith dalam keterangan tertulisnya.
100 mahasiswa tersebut akan mengikuti program pelatihan boot camp selama empat hari dimana staf Cisco dan SENADA akan memberikan pelatihan keterampilan teknologi dan bisnis masing-masing selama dua bulan dan empat bulan.
Para mahasiswa tersebut kemudian bersama perwakilan dari perusahaan penyelenggara akan menghadiri lokakarya tambahan 3 hari untuk memastikan bahwa program magang berkembang ke arah yang tepat. Lokakarya akhir akan diadakan setelah semua kegiatan selesai dilakukan selama enam bulan.
"Banyak kalangan UKM takut pada teknologi karena menurut mereka itu sangat sulit. Sebenarnya tidak demikian, dan kami pikir para mahasiswa akan mampu melakukan dengan baik dalam membantu mereka menjembatani kesenjangan ini," tandas Irfan Setiaputra, Managing Director Cisco Indonesia.
Keterangan foto: (bawah-atas) 6 mahasiswa yang mewakili Universitas Indonesia, Bina Nusantara, Institut Teknologi 10 November Surabaya, Kristen Petra, Ciputra dan Gajah Mada berfoto Duta besar AS Cameron R. Hume, Managing Director Cisco Indonesia Irfan Setiaputra dan Direktur Proyek SENADA Steve Smith. detik.com
100 Mahasiswa Ikut 'Kemah TI' Cisco
Diposting oleh smart-schools di 08.00
Catatan Blog
-
▼
2008
(114)
-
▼
November
(54)
- UI Gencarkan Kampanye Hijau
- FH Unpad Juara Debat Hukum Nasional
- Ngintip Budaya Jawa Timur di ITB
- FH UMY Launching Divisi Pengembangan Mahasiswa
- 15 Universitas Bersaing di Imotion 2008
- Minta Pembenahan BEM-UNMER Segel kampus
- PTS Diharapkan Terapkan Sistem Penjamin Mutu
- UI Gelar Kompetisi Debat Mahasiswa Nasional
- Mahasiswa STAIN Alfatah Jayapura Baku Pukul
- Hilangnya Inoel Bisa Jadi untuk Ganggu Stabilitas ITB
- 100 Mahasiswa Ikut 'Kemah TI' Cisco
- DO 283 Mahasiswa Unmul Sesuai Prosedur
- Mahasiswa di Yogya Lebih Suka Beli Pulsa Daripada ...
- 67 Persen PTS Jogja Kritis, 5 Sudah Merger
- Tuntut Rektor Mundur, 3 Mahasiswa Samarinda Mogok ...
- "Kantin Kejujuran" budaya berperilaku jujur di lin...
- Pelatihan Akuntansi Terpadu Untuk Guru-Guru Sma & ...
- Ubaya Hadapi Perbanas di Final
- Mahasiswa Uncen Blokade Kampus
- IAIN Antasari Bangun Rusun Untuk 600 Mahasiswa
- 70 Universitas di Belanda Siap Menampung Pelajar I...
- Melihat Temannya Tawuran, Secilia Radja Tewas Jant...
- Universitas Cendana Masih Mencekam
- Masyarakat Kecam Tindakan Mahasiswa
- Alumni STAIN Surakarta Tuntut Kampusnya
- UT Raih Lagi lima ISO 9001:2000
- Tabur Bunga untuk Korban Tragedi Semanggi
- Berhenti Kuliah Kalau Ingin Jadi Pengusaha
- Demo Agar Kampus Terbuka Soal Dana!
- Unpad Jajaki Kerja Sama dengan 10 Universitas di P...
- ITS Borong Piala dalam Festival SDW
- Kecepatan Angin Puting Beliung di UGM 70-80 km/jam
- Mahasiswa UB Raih Prestasi dalam KKTM Lingkungan H...
- FE-UB Siap Gelar Brawijaya Accounting Fair (BAF-2008)
- Institut Seni Indonesia Pentas Karya Seni di Makam
- Mahasiswa Menolak Bensin Turun Rp. 500
- UNS Gelar Lomba Roket Air
- UGM di Serang Angin Puting Beliung
- Mahasiswa Segel Kampus STAIN Surakarta
- Siapkan Mahasiswa ke Pasar Bebas
- Prancis ke Kampus
- ITS gelar Pelayaran IPTEK
- Kampus FKM Undip Canangkan Bebas Rokok
- HEF Tawarkan Banyak Pilihan Program Studi
- Musik Etnik ISI Surakarta Dikaji
- AAKN Miliki Laboratorium Sitohistologi
- Seminar Ilmu Komputer di Universitas Pelita Harapa...
- Peluang Berkuliah di Eropa Semakin Terbuka
- Terus Gandeng Perusahaan Mapan
- Seminar Oracle, Jembatani Kesenjangan Teknologi
- Menang Lomba Berawal Dari Persahabatan
- Pengiriman Dosen dan Mahasiswa ke University of Ke...
- Dua Peneliti UB Presentasi Cassava di Laos
- Kewirausahaan dan Daya Saing Bangsa
-
▼
November
(54)